SMA Negeri 8 Balikpapan

Jl. AMD Gunung Empat RT. 14

Unggul, Asri, dan Kreatif

Siap Mengabdi

Sabtu, 10 Mei 2025 ~ Oleh Administrator ~ Dilihat 42 Kali

Waktu sholat Jumat di masjid sekolah terjadwal kurang dari 10 menit lagi. Jumlah jamaah masih belum banyak. Baru ada satu shaf di baris pertama. Shaf kedua belum ada seperempat baris. Belum bisa dikatakan ada dua shaf jamaah.

Selain itu, Khotib dan Bilal belum terlihat bersiap di depan mimbar. Biasanya mereka datang dan bersiap terlebih dahulu. Pakaian mereka bisanya berbeda dengan kebanyakan jamaah. Mereka mudah dikenali.

Tetapi sampai waktunya menjelang tiba, petugas Sholat Jumat belum tampak. 

Tidak lama kemudian, seorang guru agama menghimbau melalui pengeras suara agar Peserta Didik (PD) segera masuk masjid. Kemudian, secara berangsur PD mulai masuk masjid. Shaf-shaf mulai terisi.

Ketika waktu sholat tiba, seorang PD dengan pakaian gamis mengumandangkan adzan pertama. Jamaah mulai memenuhi masjid. Tetapi, keberadaan Khotib masih belum terlihat. Siapa yang akan menjadi Khotib? Belum terlihat itu karena jamaah yang duduk di depan mimbar berpakaian biasa. Mereka memakai seragam sekolah. Seragam Koko berwarna abu-abu khas hari Jumat. 

Muadzin itu kemudian berdiri. Dia membaca sholawat sebagai tanda bahwa Khotib akan segera naik ke mimbar. Tetapi siapa yang akan menjadi Khotib? Belum terlihat ciri-cirinya.

Seorang PD dengan pakaian seragam sekolah tiba-tiba naik ke mimbar. Dengan menggenggam telepon pintar, dia dengan percaya diri naik ke mimbar. Dia mengucapkan salam kepada jamaah. Suaranya datar. Tetapi kepercayaan dirinya terlihat mantap. 

Setelah adzan kedua dikumandangkan, Khotib mulai menyampaikan khotbah. Bacaannya dalam bahasa Arab lancar. Pesan yang disampaikan jelas. Tentang sholat. Setiap muslim yang sudah baligh wajib melaksanakan sholat 5 waktu. Dia menghimbau agari mereka tidak meninggalkan sholat dengan sengaja. 

Sholat wajib adalah ibadah utama yang akan dipertangjawabkan setiap muslim saat menghadap Allah di hari akhirat nanti.

Setelah Khotib menjalankan tugasnya, sholat Jumat dilaksanakan. Seorang PD yang lain menjadi Imam. Bacaan Imam juga sangat lancar. Bahkan dia bisa menghafalkan ayat-ayat Al Qur'an di luar Juz 30. 

Kedua PD itu telah belajar dengan praktik nyata. Mereka bisa melakukan pembelajaran itu dengan baik. Itu merupakan modal yang baik saat mereka sudah lulus dan menjadi bagian masyarakat. Mereka sudah siap menjadi petugas sholat Jumat jika diperlukan di masyarakat nanti.(aa)

  1. TULISAN TERKAIT
...

Drs. Ali Arham, M.Pd

Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh Alhamdulillahi robbil alamin kami panjatkan kehadlirat Allah SWT, bahwasannya dengan rahmat dan karunia-Nya lah akhirnya Website sekolah…

Selengkapnya

KATEGORI