Sampah Indah
Senin,
07 Oktober 2024
~ Oleh Administrator ~ Dilihat 97 Kali
Sampah bisa membuat resah. Sampah perlu rumah. Semakin banyak sampah semakin banyak tempat yang diperlukan. Beberapa langkah umum mengelola sampah dikenal dengan 3M: mengurangi, menggunakan kembali,dan mendaur ulang,
Dalam pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), menggunakan kembali sampah dijadikan kegiatan utama. Bu Regina, seorang guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, memimpin pembelajaran itu di satu di antara Kelas X.
Secara berkelompok, Peserta Didik (PD) diminta membawa sampah kertas kardus. PD duduk secara berkelompok. Pada umumnya mereka duduk di atas kursi. Beberapa PD duduk di lantai. Posisi duduk tidak mempengaruhi semangat mereka. Semua terlihat asyik mengerjakan tugas. Mistar, pensil, dan gunting menjadi teman mereka dalam berkegiatan.
Dimensi yang dikembangkan saat itu adalah Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia. Elemen, Sub Elemen, dan Tujuannya masing-masing Akhlak Kepada Alam, Menjaga Lingkungan Alam Sekitar, dan Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan yang ada.
Tema yang dipilih adalah Gaya Hidup Berkelanjutan. Isu yang relevan dengan keadaan nyata adalah pengelolaan sampah.
Pengelolaan sampah memang menjadi tantangan di sekolah. Kebanyakan sampah berasal dari PD sendiri. Dari kemasan makanan dan minuman mereka. Tetapi mereka belum menyadari sepenuhnya bahwa sampah tidak sekedar diletakkan di tempat sampah. Tempat sampah sering terlihat penuh. Melebihi kapasitasnya. Sebagian sampah tumpah di dekat tempat sampah.
Membangun kesadaran tentang pengelolaan sampah perlu digalakkan. Salah satunya mengurangi volume sampah. Sampah bisa diupayakan menjadi hasil karya yang indah. Itulah yang dilakukan PD beserta gurunya saat itu.(aa)