Demokrasi Numerasi
Selasa,
01 Oktober 2024
~ Oleh Administrator ~ Dilihat 61 Kali
Pagi itu, pukul 08.30 WITA, proses pembelajaran berlangsung di Kelas XI 8. Bu Ismi, Guru Matematika, sedang memandu pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Dimensi Karakter yang dibahas adalah Suara Demokrasi. Sesuai jadwal, Peserta Didik (PD) belajar pengembangan karakter tersebut di Minggu ke-9.
Saat memantau kelompok, Guru itu menguatkan bahwa jadwal pembelajaran P5 berjumlah 3 Minggu selama satu semester. Pelaksanaannya berselang seling dengan Pembelajaran Intrakurikuler. Waktu mereka tidak banyak untuk menikmati P5. Mereka diminta memanfaatkannya dengan baik. Ciri guru Matematika yang tidak lepas dari perhitungan.
Pembelajaran itu dilaksanakan secara berkelompok. PD duduk berdasarkan kelompok. Mereka tampak asyik berdiskusi. Mereka dengan senang bisa bertanya atau konfirmasi dengan guru mereka. Guru itu secara khusus memberikan tanggapan kepada anggota kelompok dengan jelas dan menyenangkan. Pendapat mereka didengarkan oleh guru dan teman-teman mereka.
Pembelajaran Karakter sedang berlangsung. Mereka mengembangkan karakter dimensi Suara Demokrasi dengan dipandu oleh guru Matematika mereka. Mereka tampak ceria mengembangkan karakter mereka. Gawai digital menemani mereka dalam mendalami dimensi. Penelusuran informasi menjadi lebih mudah. Diskusi terasa berisi. Analisis masalah terjadi alamiah.
Ramuan pembelajaran pagi itu tampak indah. Jauh dari kesan lelah. Demokrasi bersinergi dengan Matematika. Intakurikuler dan Kokurikuler menyatu. Mereka saling membantu. Keduanya bisa menjadi pembelajaran demokrasi numerasi.(aa)